Pada Kamis 2 Juni 2022, komunitas literasi CERIS (Cerita Islam) Kemenag Jawa Timur mengadakan audiensi dengan Bunda Literasi Kab. Magetan. Audiensi yang dikemas dalam bentuk saresehan tersebut difasilitasi oleh Dinas Arpus Magetan yang dilaksanakan di Ruang Ki Mageti Setdakab Magetan. Audiensi merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan komunitas CERIS Kemenag Jatim selama 2 hari di Magetan. Sehari sebelumnya, di hari Rabu (1/6/2022) telah dilaksanakan saresehan anggota komunitas yang bertempat di Sarangan, serta diisi pula dengan kunjung lapang di Graha Pusat Literasi Magetan, Plaosan.
Komunitas literasi CERIS Kemenag Jatim merupakan wadah beberapa komunitas literasi di Jawa Timur, yaitu komunitas literasi Tapal Kuda, Literasi Bojonegaran, Literasi Surabaya Raya, Literasi Malang Raya, Literasi Mataraman, dan Rumah Literasi Telaga Ilmu Indocamp. Selama 2 tahun terakhir, meski di masa pandemi COVID-19, Komunitas CERIS justru makin produktif menghasilkan karya literasi. Setidaknya sekitar 600 judul buku ber-ISBN berhasil diterbitkan dalam kurun waktu tersebut.
Bupati Magetan Suprawoto yang berkesempatan membuka acara menyampaikan pentingnya mengisi waktu dengan hal-hal yang produktif dan positif, salah satunya dengan menulis. Disampaikan pula, bahwa Negara-Negara maju ditandai dengan tingkat literasi masyarakatnya yang tinggi. Negara yang literasinya tinggi menunjukkan masyarakatnya cerdas, kreatif dan terdidik. Dan dengan demikian, mereka akan mampu untuk mengusahakan hidup yang makmur dan sejahtera. Itulah hakekat pentingnya literasi bagi suatu bangsa.
Acara dilanjutkan dengan tanya jawab dengan Bunda Literasi Titik Suprawoto. Sebagai motivasi bagi para pegiat literasi, Bunda Literasi berpesan bahwa menulis itu adalah bekerja untuk keabadian. Karena dengan menulis kita akan dikenal dan dikenang oleh semua orang. Untuk itu kita harus menjadi penulis yang baik, menulis dengan apa adanya dan tidak memutar balikkan kenyataan. Audiensi ditutup dengan pemberian cinderamata kepada 10 perwakilan peserta berupa karya literasi dari Magetan, diantaranya 2 buku karya Bupati Magetan Suprawoto yaitu ‘Email Saka Jakarta’ yang merupakan kumpulan tulisan beliau di majalah bahasa Jawa Panjebar Semangat, dan buku ‘Menjahit Mimpi Rakyat’ sebuah buku kumpulan tulisan di Jawa Pos Radar Madiun pada rubrik Bupati Menulis.