The History of Java

DESKRIPSI BUKU

Pengarang : Thomas Stamford Raffles

Penerbit : NARASI

Tempat Terbit : Yogyakarta

Tahun Terbit : 2008

Jumlah Halaman : 940

Nomor panggail : 800 SYA

Lokasi : Perpustakaan Umum Magetan

“I believe there is no one possessed of more information respecting Java than myself …”

Thomas Stamford Raffles

Tak diragukan lagi, buku The History of Java telah menjadi slaah satu sumber sejarah paling penting untuk mengetahui kehidupan masyarakat Jawa di masa lalu. Buku yang ditulis oleh Sir Thomas Stamford Raffles, seorang administratur kelahiran Inggris, yang amat terobsesi merekam eksotisme dunia Jawa yang penuh keragaman serta keunikan geografis dan budaya. Kerja keras dan ketekunan Raffles akhirnya menghasilkan sebuah masterpiece yang sangat berharga bagi masyarakat Indonesia, Jawa pada khususnya.

Buku ini merangkum The History of Java yang diterbitkan pertama kali pada 1817 dalam dua volume. Volume pertama berisi tentang inti buku itu sendiri secara lengkap. Sedangkan volume kedua berisi informasi tambahan dan lampiran. Beberapa inti dalam buku ini mencakup keadaan geografis, informasi mengenai penduduk asli Jawa, pertanian, sistem kepercayaan dan upacara keagamaan, bahasa, serta beberapa hal-hal menarik dan penting lainnya.

Ditempat ini ia (Adi atau Aji Saka / Jaya Baya) menemukan tumbuhan berbiji bernama jawa-wut, dimana pada saat itu menjadi makanan pokok bagi para penghuni Jawa, dan dari penemuannya itu dia mengubah nama negeri itu dari Nusa Kendang menjadi Nusa Jawa. Dalam penelusurannya terhadap pulau itu, dia kemudian menemukan mayat dari dua raksasa, yang masing-masing memegang sehelai daun dengan tulisan diatasnya, dimana salah satunya tertulis dalam bahasa purwa (kuno) dan yang lain dengan tulsian karakter siamese. Kemudian ia menggabungkan tulisan-tulisan itu, membentuk aksara Jawa yang terdiri dari dua puluh aksara.

Orang-orang Jawa sangat sopan dan sederhana, bahkan cenderung tunduk. Mereka mempunyai rasa kesopanan dan tidak pernah bertindak atau berkata kasar. Meski terasing,namun mereka sabar, tenang dan cenderung tidak suka mengusik urusan orang lain. Mereka berjalan dengan lambat dan tidak tergesa-gesa, namun dapat menjadi tangkas apabila diperlukan.

Karya klasik ini adalah salah satu koleksi Perpustakaan Umum Magetan. Ayo berkunjung …

Sinopsis buku ini juga dapat diakses melalui kanal berikut: